7 Manfaat Istighfar kepada Allah Ta'ala

Si Maniz 7:01:00 PM
7 Manfaat Istighfar kepada Allah Ta'ala, manusia berkembang bukan hanya fisikal, tetapi juga psikis dan sosial sehingga mencari kenikmatan yang lebih tinggi, yakni sosial (ijtima'iyah). Sebuah kenikmatan yang tak ternilai dengan materi, bahkan rela kehilangannya untuk meraih nikmat kebersamaan dan bermakna di tengah yang membutuhkan. Mulanya, manusia berorientasi pada kenikmatan sementara sebagai kebutuhan dasar. Sungguh, kenikmatan dunia telah membutakan mata hati.

Kalimat istighfar mengandung makna pengakuan, penyesalan, kesadaran, kerendahan diri, dan keimanan. Dan itu semua merupakan sebab yang dapat mendatangkan kecintaan, pertolongan, dan perlindungan Allah SWT sehingga kita dapat selamat dari siksaan dan kebinasaan. Tidak ada yang dapat menyelamatkan diri kita dari azab Allah, kecuali kita memohon ampun dan segera bertaubat atas segala kesalahan.

7 Manfaat Istighfar kepada Allah Ta'ala

Setiap Mukmin dituntut untuk selalu menjaga dan mengendalikan segala perilaku, moral, sikap, dan ucapan dari hal-hal yang tidak baik. Termasuk menjaga ucapan dari hal yang tidak baik adalah tidak menyakiti, menipu, bermaksiat, memfitnah, memecah-belah, tidak melakukan korupsi, berkata-kata keji, mengutuk, dan mengucapkan kata-kata kotor kepada orang lain, seperti diisyaratkan Nabi SAW.

Di era internet dengan berbagai media sosial yang ada di dalamnya, seperti Facebook, Twitter, Instagram, atau yang lainnya, banyak sekali kemaksiatan betebaran. Konten pornografi yang sama sekali jauh dari akhlak dan sikap seorang Mukmin sejati. Berikut ini adalah 7 manfaat Istighfar kepada Allah Ta'ala:

1. Istighfar pembuka jalan keluar tiap masalah
Rasulullah SAW bersabda, ''Dan Dia (Allah) akan memberikan (membukakan) jalan keluar bagi kesempitannya (kesulitannya).'' Dengan mendawamkan istighfar dapat mendatangkan keselamatan, menimbulkan ketenteraman hati, mendatangkan ampunan dosa, menumbuhkan sifat-sifat keutamaan kepada seseorang, dan dicintai Allah Swt.

2. Melancarkan datangnya rezeki
Nabi SAW bersabda, ''Barangsiapa yang merasa diperlambat (tersendat-sendat) rezekinya, hendaknya dia beristigfar kepada Allah.'' (HR Baihaqi dan ar-Rabi'i).

3. Memperoleh kenikmatan hidup secara terus-menerus
Allah SWT berfirman, ''Dan hendaklah kamu beristigfar (meminta ampun) kepada Tuhanmu dan bertobatlah kepada-Nya. (Jika kamu mengerjakan yang demikian) niscaya Dia (Allah) akan memberi kenikmatan yang baik (terus-menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah ditentukan, dan Dia (Allah) akan memberikan kepada tia-tiap orang yang mempunyai keutamaan (ketaatan/amal kebaikan) (QS Hud: 3).

4. Segala kebutuhan hidup tercukupi
Firman Allah Swt, "Mohonlah kalian pada ampunan Allah, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. Allah akan turunkan hujan yang lebat, kemudahan meraih rezeki halal penuh berkah, generasi yang saleh-saleh, dan kesejahteraan dengan kebun-kebun yang indah serta sungai sungai jernih yang mengalir." (QS Nuh: 10-12).

5. Istighfar mempercepat terkabulnya doa
Dosa adalah penghalang terkabulnya doa. Inilah fungsi istighfar untuk membersihkan hati dari karat-karat dosa dan penyakit-penyakitnya. Setelah hati dicuci dengan istighfar, barulah hidayah, berkah, rahmat, dan ilmu dari Allah akan turun. Demikian juga dengan doa, Insya Allah akan segera dikabulkan Allah SWT.

6. Diangkat derajatnya
dihapus kejelekannya dan diangkat derajatnya. "Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan dan menganiaya dirinya, kemudian ia mohon ampun kepada Allah, niscaya ia mendapati Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS An-Nisa' [4]: 110).

7. Istighfar adalah solusi berbagai kesulitan
"Barangsiapa membiasakan diri untuk beristighfar, Allah akan memberikan jalan keluar baginya dari setiap kesulitan, akan memberikan kebahagiaan dari setiap kesusahan, dan akan memberi rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka." (HR Abu Daud dan Ibnu Majah).

Untuk melengkapi postingan tentang 7 manfaat Istighfar kepada Allah Ta'ala, Rasulullah SAW sendiri sangat banyak menganjurkan untuk memohon ampunan Allah SWT di samping Rasul sendiri senantiasa memberikan teladan dengan banyak beristighfar. Dari Abu Hurairah RA berkata, saya mendengar Rasulullah bersabda, "Demi Allah, sesungguhnya aku benar-benar memohon ampunan kepada Allah dan bertobat kepada-Nya setiap hari lebih dari tujuh puluh kali." (HR Bukhari).

Artikel Terkait

Previous
Next Post »